PENGAMBILAN SUMPAH APARATUR SIPIL NEGERI PENGADILAN AGAMA DATARAN HUNIMOA
(Muhammad Tegus Iswara, SH. dan Mochamad Firdaus Bagus Saputra, AMd Resmi PNS)
Bula I www.pa-dataranhunimoa.go.id.
Selasa, 21April 2020 Masehi bertepatan dengan tanggal 27 Syakban 1441 Hijriah, pukul 11.00 WIT bertempat di Ruang Tunggu Pengadilan Agama Dataran Hunimoa Kabupaten Seram Bagian Timur Provinsi Maluku, diadakan Pengambilan Sumpah Pegawai Negeri Sipil Pengadilan Agama Dataran Hunimoa atas nama Muhamad Tegus Iswara, SH dan Mochamad Firdaus Bagus Saputra, AMd. Keduanya diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Agama Dataran Hunimoa Lutfi Muslih, S.Ag., MA..
Acara Pengambilan sumpah tersebut dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 7 Tahun 2017 tertanggal 15 Juni 2017 tentang Tata Cara pelantikan dan Pengambilan sumpah/janji Jabatan Administrator, jabatan Pengawas, Jabatan Fungsional, dan jabatan Pimpinan Tinggi Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan badan Kepegawaian Negara Nomor 21 Tahun 2017 tanggal 18 Desember 2017, dengan tetap memperhatikan Keputusan kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 13.A tahun 2020 tentang Perpanjangan Status Keadaan tertentu Darurat bencana Wabah penyakit Akibat Virus Corona di Indonesia yang pada pokoknya memperhatikan physical Distancing dan Protokoler kesehatan dalam rangka mencegah penularan Covid 19 , sehingga semua yang terlibat dalam acara tersebut juga memakai masker serta sarung tangan.
Muhammad Tegus Iswara, SH. sebelum dilantik sebagai Pegawai Negeri Sipil pada Pengadilan Agama Dataran Hunimoa adalah Calon Pegawai Negeri Sipil pada Pengadilan Agama Dataran Hunimoa dengan NIP 199407082019031003. Pria kelahiran Pati ini diangkat sebagai CPNS/PNS dengan jabatan Analis Perkara Peradilan yang sejak bertugas di PA Dataran Hunimoa diperbantukan pada bagian kepegawaian. Teguh demikian biasa dipanggil merupakan alumni Fakultas Hukum UII Jogjakarta tahun 2016 dan SMA Muhamadiyah 2 Yogyakarta, SMP Mataram. Yang bersangkutan diangkat berdasarkan Surat Petikan Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung RI Nomor: 08/SEK/PNS 04.1/SK/II/2020 tanggal 28 Pebruari 2020 yang terhitung sejak tanggal 2 Maret diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil dengan pangkat/golongan: Penata Muda/III/a .
Mochamad Firdaus Bagus Saputra, AMd. juga sebelum diambil sumpahnya sebagai Pegawai Negeri Sipil Pengadilan Agama Dataran Hunimoa berdasarkan Surat Petikan Keputusan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Ambon Nomor: W24-A/429/SK/KP.00.3/IV/2020 tanggal 13 April 2020 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil menjadi Pegawai Negeri Sipil yang ditandatangani oleh Wakil Ketua PTA Ambon.adalah Calon Pegawai Negeri Sipil pada Pengadilan Agama tersebut dengan NIP 198912082019031007 Pangkat/Golongan Pengatur/III/c). Pria Kelahiran Tegal (Slawi) tersebut menjadi CPNS dengan pendidikan D-III Teknik Komputer Politeknik Harapan bersama Tegal Tahun 2014 dan dan SMA serta SMPN 1 Slawi (Kabupaten tegal), dengan jabatan Pengelola Sisitem dan jaringan dan diangkat sebagai PNS pada 2 Maret 2020 yang saat ini juga diperbantukan pada Bagian Umum dan Keuangan.
Kedua Calon PNS yang diambil sumpahnya sebagai PNS tersebut diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Agama Dataran Hunimoa sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian pada PA dataran Hunimoa sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku diantaranya Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan atas Undang_undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian dan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
Acara Pengambilan sumpah PNS ini merupakan rangkaian kegiatan pada hari selasa 21 April 2020 yang bertepatan dengan peringatan hari kartini. Sebelum pengambilan sumpah PNS juga ada Pengambilan sumpah dan pelantikan Hakim serta teleconfreence dengan Ketua Pengadilan Agama Ambon yang memberikan pembinaan sekaligus pamitan karena pada rabu tanggal 22 April 2020 diambil sumpahnya dan dilantik oleh Ketua Mahkamah agung di Jakarta sebagai KPTA Samarinda. Dalam sambutan seusai pengambilan sumpah tersebut, Ketua Pengadilan Agama Dataran Hunimoa Lutfi Msulih, S.Ag., MA. yang ketika diangkat menjadi PNS/Calon Hakim pada 16 November 2007 adalah CPNS/Calon Hakim pada Pengadilan Agama Jakarta Selatan yang diambil sumpahnya oleh Ketua PA Jakarta Selatan saat itu Dr. A.Choiri, SH., MH. (sat ini KPTA Samarinda) mengucapkan selamat atas keberhasilannya menjadi PNS setelah mengikuti kegiatan dan melengkapi persyaratan terkait pengangkatan CPNS menjadi PNS. Ketua Pengadilan berpesan kepada kedua PNS yang telah diambil sumpahnya agar senantiasa menjaga Integritas dengan bertindak dan bersikap serta berperilaku sesuai Aturan Perilaku Pegawai Mahkamah Agung baik terhadap diri sendiri maupun lingkungan sekitarnya baik secara kedinasan maupun diluar kedinasan. Ketua Pengadilan Agama juga mengingatkan akan maklumat Ketua Mahkamah Agung RI Nomor 01/Maklumat/KMA/IX/2017 tanggal 11 September 2017 tentang Pengawasan dan Pembinaan Hakim, Aparatur Mahkamah Agung dan badan peradilan di bawahnya yang diantaranya dengan senantiasa memahami dan memastikan terlaksananya Kebijakan Mahkamah Agung Republik Indonesia yang diantaranya mengetahui adanya Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Nomor 008-A/SEK/SK/I/2012 tentang Aturan Perilaku Pegawai Mahkamah Agung. Ketua Pengadilan Agama tersebut juga mengharap agar kedua PNS tersebut mengetahui ketentuan tentang PNS baik dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, PP 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS dan aturan-aturan terkait.
Ketua Pengadilan Agama Dataran Hunimoa meminta kepada PNS yang baru saja diambil sumpahnya agar berdisiplin tinggi dan meningkatkan kinerjanya dengan senantiasa bekerja keras, bekerja cerdasa, bekerja ikhlas dan bekerja tuntas. Juga menjaga perilakunya sebagai ASN dengan senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai ASN. Beliau juga mengutip ucapan RA Kartini yang diantaranya adalah “Banyak Hal yang bisa menjatuhkanmu, tapi satu-satunya hal yang benar dapat menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri”.
Sebagai PNS yang ditugaskan jauh dari kampung halaman di pulau jawa, dari zona waktu Indonesai Barat menuju Zona Waktu Indonesia Timur, yang tentunya pada suatu saat nanti mengharap dan ditugaskan di kampung halamannya, Ketua Pengadilan Agama juga berpesan dengan mengutip ungkapan RA. Kartini “Terkadang Kesulitan harus kamu rasakan terlebih dahulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu”. Semoga Alloh SWT memberkati setiap langkah dan upaya kita dalam bekerja sekaligus beribadah menjadi insan pencipta dan pengabdi.
